Politikal – Ratusan warga Desa Biluhu Timur, Kecamatan Batuda’a Pantai, menyerbu kegiatan pasar murah bersubsidi yang digelar Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, Sabtu (2/8).
Seluruh 750 paket bahan pokok yang disediakan langsung habis terjual dalam hitungan waktu singkat.
Pasar murah ini merupakan kolaborasi antara Pemprov, Pemkab Gorontalo, serta unsur Forkopimda sebagai bagian dari langkah konkret pemerintah untuk meredam gejolak harga bahan pokok di masyarakat.
“Kegiatan ini diselenggarakan sebagai salah satu strategi responsif dan proaktif pemerintah, apalagi saat ini pemerintah terus menekan harga komoditi melalui pasar murah bersubsidi,” jelas Bupati Sofyan Puhi saat melakukan peninjauan pasar murah di lokasi, Minggu.
Dalam kegiatan tersebut, warga cukup merogoh kocek sebesar Rp95.000 untuk mendapatkan tujuh bahan kebutuhan pokok yang terdiri dari:
* Beras seharga Rp5.000 per kilogram
* Minyak goreng Rp10.000 per liter
* Telur ayam 10 butir Rp10.000
* Bawang merah setengah kilogram Rp10.000
* Cabe rawit seperempat kilogram Rp10.000
* Gula pasir Rp10.000 per kilogram
* Ayam potong satu ekor Rp20.000
Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan harga pasar, membuat kegiatan ini sangat diminati oleh masyarakat.
Kepala Kejaksaan Negeri Gorontalo, Abvianto Syaifulloh, menilai kegiatan pasar murah ini mencerminkan pelaksanaan cepat Asta Cita Presiden di lapangan.
“Kegiatan ini adalah bentuk nyata implementasi Asta Cita Presiden yang dilaksanakan cepat oleh Bupati Sofyan Puhi dengan dukungan legislatif dan eksekutif,” ujarnya.
Sejumlah tokoh hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Ketua DPRD Zulfika Usira, Kapolres Gorontalo AKBP Ki Ide Bagus Tri, Dandim 1315 Roma Laksana Yudha, Kajari Abvianto Syaifulloh, serta Ketua I TP-PKK Ny. Maryam Sofyan Puhi.
